SELAMAT TINGGAL CINTA

TERSENYUMLAH saat duka bertamu. Bukan salah diri hati merana. Ikhlaskanlah dia pergi dari hidup ini. Redha adalah jalan yang paling mudah untuk melepaskannya. Pasrah pada ketentuanNya. Cinta yang indah lahir dari dua hati yang menginginkannya.

JANGAN MUDAH MENGALAH hanya kerana cinta putus ditengah jalan. Sabarlah dan tabahlah kerana derita tidak selamanya.

WAHAI  HATI jangan mudah menyerah. Cinta itu bukan untuk dirimu. Biarkanlah dia pergi jika itu mahunya.

CINTA jika itu mahumu aku tak akan menahan dia pergi.

Aku bukan meminta cinta yang akhirnya KECEWA

Aku bukan meminta cinta yang akhirnya DERITA

Namun aku mengerti dalam kecewa dan derita yang ada pasti ada terselit bahagia yang bermakna. Allah itu penuh pengertian.

AKU BAHAGIA dengan TAKDIR yang maha ESA.

Aku tak akan mengeluh lagi.

Aku tak akan menyerah lagi.

Biarlah waktu itu berlalu bersama cinta yang lara. Aku tak akan menagih CINTA seorang lelaki lagi.

Selamat tinggal CINTA yang ada di hati ini.

HIDAYAH DAN JODOH

Kerana ini adalah TANDA kasih sayang DIA

Kadang-kadang ketika kita agak melupakan Tuhan
Ketika kita solat ala-ala kadar, lewat-lewat selalu
Ketika kita langsung sibuk hingga lupakan Quran
Atau langsung tak solat, langsung tak baca Quran?

Tetapi ketika itu kita dilimpahkan dengan seribu nikmat
Malah dipermudahkan dalam setiap yang kita lakukan
Sehingga jauh di sudut hati, kita sebenarnya rasa tak layak pun!
Jauh di sudut hati rasa Allah tak perasan ke akan dosa-dosa kita?

Kata kata itu bisa mati

Kata kata itu bisa mati..

Kata kata juga akan menjadi beku, meski ditulis dengan lirik yang indah dan bersemangat.

Kata kata akan menjadi seperti itu bila tidak muncul dari hati orang yang kuat meyakini apa yang dikatakannya.

Dan seseorang mustahil memiliki keyakinan kuat terhadap apa yang dikatakannya, kecuali jika ia menterjemahkannya apa yang ia katakan dalam dirinya sendiri,

lalu membuahkan amal apa yang dikatakannya..

::Sayyid Qutb::

WAHAI ALLAH, Saya mahu bertemu denganMU

bismillah..

kita semua ada kisah semalam yang berbeza

tetapi..

pada akhirnya kita pasti akan setuju bahawa cerita semalam itulah yang meletakkan kita di sini

bersama-sama menggenggam satu janji

bersama-sama membentuk satu hati

menjernihkan kembali hati yang kelam dek dosa-dosa semalam..

WAHAI ALLAH

Wahai Allah...jika bukan kerana dosa...belum tentu lagi aku hadir sujud dihadapan-Mu

Wahai Allah...kejahilanku telah membuka jalan kepada-Mu

dosa-dosaku telah mengikatkan aku kepada-Mu

hingga membuatkan aku menjadi tawanan

bagaimana harus aku merasa selamat wahai Allah?

saat memikirkan nasib ku disana, dimanakah tempat untukku bernaung?

kemurkaan-Mu... azab-Mu, membuat diriku luluh...

Wahai Allah...saat dibicarakan tentang neraka-Mu aku menjadi lemah...

Saat dibicarakan syurga-Mu membuatkan daku mengalirkan air mata...

Wahai Allah...tiada amalan yang ku bawa ...

aku mohon pada-Mu bukan pahala yang ku minta

yang ku harap kurniaan-Mu...keampunan-Mu sentiasa

memohon rahmat-Mu yang luas tiada taranya .

Wahai Allah ..janganlah Engkau putuskan harapanku

Sesungguhnya ku tahu Engkau Maha Permurah..Maha Pengasih dan Maha Penyayang

Amin.....

AKAN KU CUBA

GEROLA hati dalam kesenyapan tak mampu aku ucapkan...

hanya jeritan batin yang menyayat HATI mampu aku rasakan...

kalau bisa saja aku menginginkan tanpa SAKIT di hati akan ku cuba

TAK INGIN HATI INI LAGI

Telah aku hilangkan satu per satu

Telah aku buang satu persatu

CINTA yang ada dihati ini

RINDU yang ada dihati ini

LELAH aku menanti

JEMU aku menunggu

HARAPAN cuma mainan hatimu....

RAWAN hati siapalah yang tahu ?

HATI KU ini harus ku GANTI...

Tak ingin HATI INI lagi....

LEBIH BAIK AKU DIAM

saat bibir ini lelah untuk bekata
saat ini pula mulut ini diam tanpa kata..
saat bibir ini kelu untuk berbicara
saat ini pula ku harus diam

karna smua tak bisa di terima..

buat apa aku berbicara
bila kau tak bisa menerima
buat apa bibir ini menyapa
bila kau tak peduli dan hanya diam tanpa kata

selama ini aku menyapamu
itu karna aku sayang sama kamu
selama ini aku selalu berkata baik padamu
itu karna aku ingin mengerti kamu

selama ini aku selalu menyayangimu
itu karna aku mencintaimu dengan tulus
selama ini aku peduli kepadamu
itu karna aku tak mau kehilanganmu

tapi sekarang aku lebih baik DIAM
dan tak akan pernah memperdulikanmu lagi
itu karna aku sudah lelah
karna semua pengertian yang tulus yang kuberikan
tak pernah kau hargai sedikitpun

By Khamchant Berutu